Kotak Kecil Untuk Bapak

Kotak Kecil untuk Bapak

Siang tadi saya menemukan tulisan ini. Tak sengaja hingga saya menikmati setiap kalimatnya.

Sambil menikmati sepotong Tart aux Broccoli and Chicken di salah satu kedai, mata saya membaca postingan tadi secara perlahan. Menikmati setiap kalimatnya. Tulisan sederhana namun teramat menyentuh yang ditulis Bang Nuran (begitu biasa saya memanggilnya) saat ia bertemu (Alm) ayahnya di dalam mimpi.

Tiba-tiba saya teringat Bapak.

Kotak kecil di atas itu untuknya. Siang tadi akhirnya saya membawa pulang setelah hampir tiga kali melihatnya dari etalase. Saya memilihnya karena teringat benda pertama kali yang ia pegang saat saya pulang tahun lalu. Jam tangan. Ya, jam tangan abu-abu saya melingkar di pergelangan kanannya. Mungkin ia sudah teramat bosan dengan jam tangan Seiko sederhananya. Hehehe.

Tenang Pak, nanti jika saya sampai rumah (kembali), tak perlu menggelangkan jam tangan saya.

Lagos, 9 : 39 pm.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.